Type Data dan Variable
Ketepatan pemilihan type variabel akan sangat menentukan pemakaian resources oleh aplikasi yang dihasilkan. Adalah tugas programmer untuk memilih type yang sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berperfomance tinggi.
Ketika seorang user (pengguna) menggunakan sebuah program komputer, seringkali komputer memintanya untuk memberikan informasi. Informasi ini kemudian disimpan atau diolah oleh komputer. Informasi inilah yang disebut dengan DATA. Visual Basic 6 mengenal beberapa type data, antara lain :
Type Data | Ukuran Storage | Jangkuan |
Byte | 1 byte | 0 s/d 255 |
Boolean | 2 byte | True atau False |
Integer | 2 byte | -32,768 s/d 32767 |
Long | 4 byte | -2,147,483,648 s/d 2,147,483,647 |
Single | 4 byte | -3.402823E38 s/d -1.401298E-45 (-) |
Double | 8 byte | -1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324 (-) |
Currency | 8 byte | -922,337,203,685,477.5808 s/d 922,337,203,685,477.5807 |
Decimal | 14 byte | +/-79,228,162,514,264,337,593,543,950,335 |
Date | 8 byte | 1 Januari 100 s/d 31 Desember 9999 |
Object | 4 byte | Mengacu pada objek tertentu |
String (panjang variabel) | 10 byte + panjang string | 0 sampai lebih kurang 2 milyar |
String (panjang tetap) | panjang dari string | 1 sampai lebih kurang 65,400 |
Variant (dengan angka) | 16 byte | Sembarang angka sampai jangkauan jenis Double |
Variant (dengan karakter) | 22 byte + panjang string | Sama dengan jangkauan variabel String |
Data yang disimpan di dalam memory komputer membutuhkan sebuah wadah. Wadah inilah yang disebut dengan VARIABEL. Setiap variabel untuk menyimpan data dengan type tertentu membutuhkan alokasi jumlah memory (byte) yang berbeda.
Deklarasi Variabel
- Deklarasi variabel pada bagian deklarasi (general declaration) di suatu form, standard, atau class module, dari pada dalam suatu procedure, membuat variabel itu berlaku untuk semua procedure dan function dalam module tersebut
- Deklarasi variabel dengan menggunakan keyword Public membuatnya berlaku pada keseluruhan aplikasi anda.
- Deklarasi suatu variabel lokal dengan menggunakanan keyword Static akan
menyimpan nilainya ketika suatu procedure berakhir.
Variabel dibuat melalui penulisan deklarasi variabel di dalam kode program :
Contoh : Dim nama_user As String
Aturan di dalam penamaan variabel :
1. Harus diawali dengan huruf.
2. Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
3. Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus (seperti : +, -, *, /, <, >, dll).
4. Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh Visual Basic 6 (seperti : dim, as, string, integer, dll).
Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan type datanya. Cara mengisi nilai data ke dalam sebuah variabel :
Contoh : nama_user = “krisna”
Sebuah variabel mempunyai ruang-lingkup (scope) dan waktu-hidup (lifetime) :
1. Variabel global adalah variabel yang dapat dikenali oleh seluruh bagian program. Nilai data yang tersimpan didalamnya akan hidup terus selama program berjalan.
2. Variabel lokal adalah variabel yang hanya dikenali oleh satu bagian program saja. Nilai data yang tersimpan didalamnya hanya hidup selama bagian program tersebut dijalankan.
Variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah disebut KONSTANTA. Penulisan deklarasi konstanta di dalam kode program :
Const
Contoh : Const tgl_gajian As Date = #25/09/2003#
Catatan :
Seperti halnya dengan penamaan object, untuk tipe data sebaiknya dibiasakan menggunakan prefix seperti yang tertera dibawah ini
Prefix Data Type Example
bln Boolean blnButtonEnabled
byt Byte bytLength
cur Currency curSales98
dte Date dteOverdue
dbl Double dblScientificAmt
int Integer intYear1998
lng Long lngWeatherDistance
obj Object objWorksheetAcct99
sng Single sngSales1stQte
str String strFirstName
vnt Variant vntValue
Dibawah ini beberapa contoh deklarasi variable menggunakan Dim:
Dim intTotal As Integer
Dim curSales99 As Currency
Dim dteFinal As Date
Dim strName As String
Dim blnIsChecked As Boolean